Total Tayangan Halaman

Selasa, 20 November 2012


Cinta dalam tanda baca

Dik………
Cintamu penuh tanda tanya
Tak pernah berhenti disuatu titik
Ketika kau berjanji selalu koma
tak pernah menggunakan tanda seru
Rayuanmu selalu titik dua
sehingga tak satupun yang kau kurung kurawa
Hatimu selalu tanda petik
bahkan spasimu  tak jelas kapan alinea barunya
Hurup capital kau kecilkan hurup kecil kau kapitalkan
Sungguh ku tak sanggup tuk membacanya


Rhima

Rhima kekasihku….
Kata-kataku tak seindah fatwa pujangga
Namun hatiku selalu bersyair tentangmu
yang terus mengalir bagai berbalas pantun
dalam gurindam nan tersusun rapi

Rhima kekasihku….
senyummu penuh madah yang mempesona
kata-katamu sajak yang indah
wajahmu seloka rona keanggunan
yang ada dalam tanda kurung kurawa
tak tersentuh dengan tanda seru maupun tanda tanya

Rhima kekasihku…
Kau adalah metafora dari keagungan karya sastra
Janji setiamu kan selalu menjadi legenda
Penuh tuah bagai mantra
Bagai  mithe yang tak pernah boleh dilanggar
Jadikanlah hubungan bathin kita novel yang panjang
Ceritanya terus bersambung
bukan seperti cerpen atau roman picisan

Rhima kekasihku….
Sonata tentang kita bagai kisah Rama Shinta atau Qais dan laila
Bukan cerita yang terhenti di malam ke seribu satu
dalam kitab kisah seribu satu malam
kita adalah puisi kehidupan yang mengalir
bagai sungai salsabila di surga
walau kadangkala drama kehidupan yang kita mainkan
berubah rubah dari tragedi  ke komedi atau sebaliknya
pun kadangkala mellow drama

*bila guru bahasa jatuh cinta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar